GENTUNG – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) angkatan 76 Desa Gentung sukses menggelar Seminar Keamanan Data Digital pada hari Senin, 3 Februari 2025. Acara yang berlangsung di aula kantor desa ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk aparat desa, tokoh masyarakat, tokoh agama, masyarakat umum, serta Babinsa Desa Gentung.
Seminar dibuka secara langsung oleh Ibu Kepala Desa Gentung, Kamaria, S.Sos. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan keprihatinannya atas maraknya penipuan yang mengatasnamakan pemerintah dan mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati serta tidak mudah percaya pada informasi yang belum terverifikasi.
“Banyak penipuan mengatasnamakan pemerintah. Oleh karenanya, Bapak/Ibu jangan mudah percaya,” ujar Kamaria.
Senada dengan kepala desa, Babinsa Desa Gentung, Abdullah, juga menyoroti maraknya penipuan yang terjadi melalui telepon genggam. Ia menjelaskan berbagai modus penipuan yang sering terjadi dan menekankan pentingnya kewaspadaan, terutama terkait dengan pembobolan data pemerintah.
“Sekarang maraknya penipuan itu dari HP. Banyak modus-modusnya. Dan yang lebih rawan lagi pembobolan data pemerintah,” kata Abdullah.
Narasumber seminar, Muhammad Maulana, menyampaikan materi tentang pentingnya keamanan data digital di era modern ini. Ia menekankan bahwa keamanan data bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat.
“Keamanan data digital adalah tanggung jawab bersama,” tegas narasumber.
Seminar ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Gentung akan pentingnya keamanan data digital. Dengan pemahaman yang baik tentang keamanan data, diharapkan masyarakat dapat terhindar dari berbagai tindak kejahatan digital, seperti penipuan dan pembobolan data.
Reporter: Radiatul Adwia
